Perkembangan Windows
1. DOS
1. DOS
2.
Windows Versi 2.0 pada tanggal, 9 Desember 1987
Windows versi 2.0x menggunakan model memori modus real, yang hanya mampu mengakses memori hingga 1 megabita saja. Dan size 1 Mb pada waktu itu sudah sangat besar, Dalam konfigurasi seperti itu, Windows dapat menjalankan aplikasi multitasking lainnya, semacam DESQview, yang berjalan dalam modus terproteksi yang ditawarkan oleh Intel 80286.
Berikut screenhost-nya
3. Windows Versi 2.1
Selanjutnya, dua versi yang baru dirilis, yakni
Windows/286 2.1 dan Windows/386 2.1. Seperti halnya versi Windows sebelumnya,
Windows/286 menggunakan model memori modus real, tapi merupakan versi yang
pertama yang mendukung High Memory Area (HMA). Windows/386 2.1 bahkan memiliki
kernel yang berjalan dalam modus terproteksi dengan emulasi Expanded Memory
Specification (EMS) standar Lotus-Intel-Microsoft (LIM), pendahulu spesifikasi
Extended Memory Specification (XMS) yang kemudian pada akhirnya mengubah topologi
komputasi di dalam IBM PC. Semua aplikasi Windows dan berbasis DOS saat itu
memang berjalan dalam modus real, yang berjalan di atas kernel modus
terproteksi dengan menggunakan modus Virtual 8086, yang merupakan fitur baru
yang dimiliki oleh Intel 80386.
versi 3.0 mendapatkan tuntutan dari Apple karena
memang versi 2.1 ini memiliki modus penampilan jendela secara cascade
(bertumpuk), selain beberapa fitur sistem operasi Apple Macintosh yang “ditiru”
oleh Windows, utamanya adalah masalah tampilan/look and feel. Hakim William
Schwarzer akhirnya membatalkan semua 189 tuntutan tersebut, kecuali 9 tuntutan
yang diajukan oleh Apple terhadap Microsoft pada tanggal 5 Januari 1989.
Kesuksesan dengan Windows 3.0
Microsoft Windows akhirnya mencapai kesuksesan yang sangat signifikan saat menginjak versi 3.0 yang dirilis pada tahun 1990. Selain menawarkan peningkatan kemampuan terhadap aplikasi Windows, Windows 3.0 juga mampu mengizinkan pengguna untuk menjalankan beberapa aplikasi MS-DOS secara serentak (multitasking), karena memang pada versi ini telah diperkenalkan memori virtual. Versi ini pulalah yang menjadikan IBM PC dan kompatibelnya penantang serius terhadap Apple Macintosh. Hal ini disebabkan dari peningkatan performa pemrosesan grafik pada waktu itu (dengan adanya kartu grafis Video Graphics Array (VGA)), dan juga modus terproteksi/modus 386 Enhanced yang mengizinkan aplikasi Windows untuk memakai memori lebih banyak dengan cara yang lebih mudah dibandingkan dengan apa yang ditawarkan oleh MS-DOS.
Windows 3.0 dapat berjalan di dalam tiga modus, yakni modus real, modus standar, dan modus 386 Enhanced, dan kompatibel dengan prosesor-prosesor keluarga Intel dari Intel 8086/8088, 80286, hingga 80386. Windows 3.0 akan mencoba untuk mendeteksi modus mana yang akan digunakan, meski pengguna dapat memaksa agar Windows bekerja dalam modus tertentu saja dengan menggunakan switch-switch tertentu saat menjalankannya
* win /r: memaksa Windows untuk berjalan di dalam modus real
* win /s: memaksa Windows untuk berjalan di dalam modus standar
* win /3: memaksa Windows untuk berjalan di dalam modus 386 Enhanced.
Versi 3.0 juga merupakan versi pertama Windows yang berjalan di dalam modus terproteksi, meskipun kernel 386 enhanced mode merupakan versi kernel yang ditingkatkan dari kernel modus terproteksi di dalam Windows/386.
Karena adanya fitur kompatibilitas ke belakang, aplikasi Windows 3.0 harus dikompilasi dengan menggunakan lingkungan 16-bit, sehingga sama sekali tidak menggunakan kemampuan mikroprosesor Intel 80386, yang notabene adalah prosesor 32-bit.
Windows 3.0 juga hadir dalam versi “multimedia”, yang disebut dengan Windows 3.0 with Multimedia Extensions 1.0, yang dirilis beberapa bulan kemudian. Versi ini dibundel dengan keberadaan “multimedia upgrade kit”, yang terdiri atas drive CD-ROM dan sebuah sound card, seperti halnya Creative Labs Sound Blaster Pro. Versi ini merupakan perintis semua fitur multimedia yang terdapat di dalam versi-versi Windows setelahnya, seperti halnya Windows 3.1 dan Windows for Workgroups, dan menjadi bagian dari spesifikasi Microsoft Multimedia PC.
Fitur-fitur yang disebutkan di atas dan dukungan pasar perangkat lunak aplikasi yang semakin berkembang menjadikan Windows 3.0 sangat sukses di pasaran. Tercatat, dalam dua tahun sebelum dirilisnya versi Windows 3.1, Windows 3.0 terjual sebanyak 10 juta salinan. Akhirnya, Windows 3.0 pun menjadi sumber utama pemasukan Microsoft, dan membuat Microsoft melakukan revisi terhadap beberapa rencana awalnya.
Beralih sementara ke OS/2
Microsoft Windows akhirnya mencapai kesuksesan yang sangat signifikan saat menginjak versi 3.0 yang dirilis pada tahun 1990. Selain menawarkan peningkatan kemampuan terhadap aplikasi Windows, Windows 3.0 juga mampu mengizinkan pengguna untuk menjalankan beberapa aplikasi MS-DOS secara serentak (multitasking), karena memang pada versi ini telah diperkenalkan memori virtual. Versi ini pulalah yang menjadikan IBM PC dan kompatibelnya penantang serius terhadap Apple Macintosh. Hal ini disebabkan dari peningkatan performa pemrosesan grafik pada waktu itu (dengan adanya kartu grafis Video Graphics Array (VGA)), dan juga modus terproteksi/modus 386 Enhanced yang mengizinkan aplikasi Windows untuk memakai memori lebih banyak dengan cara yang lebih mudah dibandingkan dengan apa yang ditawarkan oleh MS-DOS.
Windows 3.0 dapat berjalan di dalam tiga modus, yakni modus real, modus standar, dan modus 386 Enhanced, dan kompatibel dengan prosesor-prosesor keluarga Intel dari Intel 8086/8088, 80286, hingga 80386. Windows 3.0 akan mencoba untuk mendeteksi modus mana yang akan digunakan, meski pengguna dapat memaksa agar Windows bekerja dalam modus tertentu saja dengan menggunakan switch-switch tertentu saat menjalankannya
* win /r: memaksa Windows untuk berjalan di dalam modus real
* win /s: memaksa Windows untuk berjalan di dalam modus standar
* win /3: memaksa Windows untuk berjalan di dalam modus 386 Enhanced.
Versi 3.0 juga merupakan versi pertama Windows yang berjalan di dalam modus terproteksi, meskipun kernel 386 enhanced mode merupakan versi kernel yang ditingkatkan dari kernel modus terproteksi di dalam Windows/386.
Karena adanya fitur kompatibilitas ke belakang, aplikasi Windows 3.0 harus dikompilasi dengan menggunakan lingkungan 16-bit, sehingga sama sekali tidak menggunakan kemampuan mikroprosesor Intel 80386, yang notabene adalah prosesor 32-bit.
Windows 3.0 juga hadir dalam versi “multimedia”, yang disebut dengan Windows 3.0 with Multimedia Extensions 1.0, yang dirilis beberapa bulan kemudian. Versi ini dibundel dengan keberadaan “multimedia upgrade kit”, yang terdiri atas drive CD-ROM dan sebuah sound card, seperti halnya Creative Labs Sound Blaster Pro. Versi ini merupakan perintis semua fitur multimedia yang terdapat di dalam versi-versi Windows setelahnya, seperti halnya Windows 3.1 dan Windows for Workgroups, dan menjadi bagian dari spesifikasi Microsoft Multimedia PC.
Fitur-fitur yang disebutkan di atas dan dukungan pasar perangkat lunak aplikasi yang semakin berkembang menjadikan Windows 3.0 sangat sukses di pasaran. Tercatat, dalam dua tahun sebelum dirilisnya versi Windows 3.1, Windows 3.0 terjual sebanyak 10 juta salinan. Akhirnya, Windows 3.0 pun menjadi sumber utama pemasukan Microsoft, dan membuat Microsoft melakukan revisi terhadap beberapa rencana awalnya.
Beralih sementara ke OS/2
5. Windows 3.1x
6. Windows Versi 3.1 diluncurkan pada tahun 1992
Sebagai respons dari dirilisnya IBM OS/2 versi 2.0 ke pasaran, Microsoft mengembangkan Windows 3.1 yang menawarkan beberapa peningkatan minor terhadap Windows 3.0 (seperti halnya kemampuan untuk menampilkan font true version, yang dikembangkan secara bersama-sama dengan Aple, dan juga terdapat di dalamnya banyak sekali perbaikan terhadap bug dan dukungan terhadap multimedia Versi 3.1 juga menghilangkan dukungan untuk modus real, sehingga hanya berjalan pada Modus terproteksi yang hanya dimiliki oleh Mikropesessor Intel 80286 atau yang lebih tinggi lagi. Microsoft pun pada akhirnya merilis Windows 3.11, yang merupakan versi Windows 3.1 yang mencakup semua tambalan dan perbaikan yang dirilis setelah Windows 3.1
7. Windows NT 3.51
Windows NT 3.5 adalah rilis kedua dari Microsoft
Windows NT sistem operasi.. Ini dirilis pada 21 September 1994. . Salah satu
tujuan utama selama Windows NT 3.5 's pembangunan adalah untuk meningkatkan
kecepatan sistem operasi; sebagai akibatnya, proyek ini diberi nama kode
"Daytona" dalam kaitannya dengan sang Daytona International Speedway
di Daytona Beach
8.
Windows 95
Windows
NT 3.51 merupakan rilis ketiga dari Microsoft 's Windows NT garis sistem
operasi. . Ini dirilis pada tanggal 30 Mei 1995, sembilan bulan setelah Windows
NT 3.5. . Rilis menyediakan dua fitur penting perbaikan, pertama NT 3.51 adalah
yang pertama dari tamasya singkat dari Microsoft Windows pada PowerPC
arsitektur.. Kedua perangkat tambahan paling signifikan ditawarkan melalui
pelepasan adalah bahwa ia menyediakan klien / server interoperating dengan
dukungan untuk Windows 95, yang dirilis tiga bulan setelah NT 3.51. Windows NT
4.0 menjadi penerusnya setahun kemudian; Microsoft terus mendukung 3,51 sampai
31 Desember 2001
9. Windows 98
Windows 98 adalah sebuah grafis sistem operasi
oleh Microsoft.. Itu dirilis untuk manufaktur pada tanggal 15 Mei 1998 dan
untuk ritel pada tanggal 25 Juni 1998. . Windows 98 adalah penerus Windows 95.
. Seperti pendahulunya, ini adalah hibrida 16-bit / 32-bit monolitik produk
dengan MS-DOS berbasis boot loader.. Windows 98 digantikan oleh Windows Me pada
tanggal 14 September 2000.. Dukungan Microsoft untuk Windows 98 yang berakhir
pada tanggal 11 Juli 2006.
10. Windows 2000 : Rilis 17
Februari 2000
Windows 2000 adalah garis dari sistem operasi
yang diproduksi oleh Microsoft untuk digunakan pada desktop bisnis, komputer
notebook, dan server.. Dirilis pada tanggal 17 Februari 2000, [3] itu adalah
penerus Windows NT 4.0, dan merupakan rilis final dari Microsoft Windows untuk
menampilkan "Windows NT" sebutan.. [ 4 ] Itu digantikan oleh Windows
XP untuk sistem desktop pada Oktober 2001 dan Windows Server 2003 untuk server
pada April 2003
11. Windows ME (Milenium) : Rilis 14
September 2000
Windows Millennium Edition, atau Windows Me
(pengucapan baik sebagai sebuah kata, / mi ː / saya, atau seperti singkatan, /
ɛm i ː / em-ee), adalah sebuah grafis sistem operasi dirilis pada 14 September
2000 oleh Microsoft. [2] Dukungan untuk
Windows Me yang berakhir pada tanggal 11 Juli 2006
12. Windows XP : rilis pada 2001
Windows XP adalah sebuah sistem operasi yang diproduksi oleh Microsoft untuk digunakan pada komputer pribadi, termasuk rumah dan bisnis desktop, laptop, dan pusat-pusat media. It was released in 2001 . Itu dirilis pada 2001. Nama "XP" adalah kependekan dari "pengalaman.
Windows XP adalah sebuah sistem operasi yang diproduksi oleh Microsoft untuk digunakan pada komputer pribadi, termasuk rumah dan bisnis desktop, laptop, dan pusat-pusat media. It was released in 2001 . Itu dirilis pada 2001. Nama "XP" adalah kependekan dari "pengalaman.
13.
Windows Vista : di rilis untuk dunia Pada tanggal 30 Januari 2007
Windows
Vista adalah garis dari sistem operasi yang dikembangkan oleh Microsoft untuk
digunakan pada komputer pribadi, termasuk rumah dan bisnis desktop, laptop,
tablet PC, dan media center PC.. Sebelum pengumuman pada 22 Juli 2005, Windows
Vista ini dikenal dengan codename "Longhorn." Pembangunan selesai
pada 8 November 2006; selama tiga bulan itu dirilis secara bertahap untuk
hardware dan software komputer pabrikan, pelanggan bisnis, dan ritel saluran..
Pada tanggal 30 Januari 2007, itu dirilis di seluruh dunia, dan dibuat
tersedia untuk membeli dan men-download dari situs Web Microsoft. The
peluncuran Windows Vista datang lebih dari lima tahun setelah pengenalan
pendahulunya, Windows XP, yang jangka waktu terpanjang berturut-turut antara
rilis Microsoft Windows sistem operasi desktop.. Itu digantikan oleh Windows 7
yang dirilis untuk manufaktur pada 22 Juli 2009, dan untuk masyarakat umum pada
22 Oktober 2009
14.
Windows 7 : rilis 22 Juli 2009
Rilis terkini
Microsoft Windows yang menggantikan Windows Vista.Windows 7 dirilis untuk
pabrikan komputer pada 22 Juli 2009 dan dirilis untuk publik pada 22 Oktober
2009, kurang dari tiga tahun setelah rilis pendahulunya, Windows Vista.
Tidak seperti pendahulunya
yang memperkenalkan banyak fitur baru, Windows 7 lebih fokus pada pengembangan
dasar Windows, dengan tujuan agar lebih kompatibel dengan aplikasi-aplikasi dan
perangkat keras komputer yang kompatibel dengan Windows Vista.
Windows 7 memiliki
6 versi yang sama dengan Windows Vista. Hanya saja ada perbedaan nama, jika
Windows Vista memiliki versi Business maka pada Windows 7 versi tersebut
dinamakan Professional.
- Windows 7
Ultimate
- Windows 7
Professional
- Windows 7
Enterprise
- Windows 7 Home
Premium
- Windows 7 Home
Basic
- Windows 7 Starter
15.
Windows 8
Pertama kali
diperkenalkan dan dirilis versi beta pada Juni 2013, 8.1 telah dirilis untuk
manufaktur pada tanggal 27 Agustus 2013, dan dirilis secara umum di Toko
Windows pada 17 Oktober 2013 sebagai update gratis untuk pengguna Windows 8,
dan melalui salinan ritel baru.
Dan sebenarnya ini
adalah produk penyempurnaan dari windows 8 yang mendapat banyak kritikan dari
para pengguna ,dan bagi anda pengguna windows 8 disediakan update ke 8.1
secara gratis. dan berikut adalah beberapa fitur baru dari windows 8.1:
1. Kembalinya
tombol start.
2. Adanya
Fitur Snap. Snap adalah fitur yang memungkinkan pengguna dapat
menggunakan empat aplikasi dalam satu layar. Tapi memang ini
tergantung
pada ukuran layar pada perangkat yang Anda gunakan. Misalnya,
jika
pengguna menggunakan layar besar seperti notebook, maka
membiarkan
Anda menjalankan 4 aplikasi masing-masing pada setiap layar. Akan
tetapi
tablet yang lebih kecil dikisaran 8 inci masih akan membatasi
Anda untuk
membuka dua jendela.
3. Mode
“Hands free”. Jika anda pernah mengoperasikan smartphone sekelas
Samsung Galaxy S4, mungkin anda akan mengatakan jika fitur
terbaru ini
mirip dengan fitur yang ada di ponsel pintar besutan samsung
tersebut. Ya
fungsi dari fitur ini adalah pengguna dapat menggulirkan halaman
situs yang
dibaca tanpa menyentuhnya.
4. Membuka
Kamera Saat Terkunci. Fitur terbaru ini memang sangat cocok
dan seharusnya ada disetiap sistem operasi. Pengguna tidak perlu
repot lagi
untuk membuka kunci suatu OS untuk menjalankan suatu aplikasi
seperti
kamera, Windows 8.1 memberika fitur khusus ini sebagai bentuk
kemudahaan dalam menjalankan OS tersebut.b
5 .
Permak Halaman Muka Lebih Banyak. Mungkin fitur satu ini tak begitu
berpengaruh, pasalnya tampilan halaman muka Windows 8.1 sudah
menyajikan gambar yang menarik. Fungsi fitur ini tak lebih adalah
memungkinkan pengguna untuk mengkostum latar belakang di
dekstop
dengan gambar-gambar pilihan pengguna.
6. Miracast
Alternatif Bluetooth. Fitur Miracast merupakan fitur alternatif
untuk menguhubungkan koneksi nirkabel dengan kecepatan yang tinggi.
Panggi anda pecinta game konsol fitur ini membantu pengguna dapat
menghubungkan perangkat Windows 8.1 ke proyektor, Xbox One,
konsol
game lain atau ke televisi secara nirkabel selama perangkat
lainnya mendukung Miracast, juga. Ini bagus untuk
streaming video atau
memainkan game dari tablet kecil ke yang lebih besar,
seperti TV.
7.
Booting Ke Mode Klasik. Satu lagi fitur menarik lainnya yang
coba
dihadirkan di windows 8.1 adalah Booting yang menawarkan
perubahan
yang frontal pada sisi tampilan baru ke tampilan klasik.
16. Windows 10
Windows sengaja
tidak mengeluarkan versi windows 9 dikarenakan para users akan menganggap
windows 9 yang dipakai adalah windows 95 atau windows 98 karena berawalan 9,
jika itu terus dipakai akan berbahaya. Maka dengan itu Windows langsung
memproduksi windows 10 untuk menggantikan windows 9 yang tidak boleh
diproduksi. Windows ini adalah versi terbaru dari semua software windows dengan
segala kecanggihannya membuat satu dari sekian software Operating System ini
banyak digandrungi oleh masyarakat, simpel, menarik, dan canggih.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar